Saturday, August 15, 2009

Menjadi Supervisor / Pemimpin

A. Pengawasan dan kepemimpinan

*Supervisor : mengawasi pekerjaan orang lain serta menjadi perentara antara manajemen dan para karyawan dg berlatih memberi perhatian dan mengizinkan karyawan untuk mengembangkan kemampuan, keahlian dan pemikirannya yang menghasilkan peningkatan efisiensi, produktifitas, inisiatif, kepemilikan & kreatifitas melalui pengarahan, penghargaan, tantangan & dukungan.

*Tiga kualitas penting pemimpin efektif :
1. Pemimipin mengilhami kepercayaan (tindakannya memberi yang terbaik untuk semua, pemimpin tahu bagaimana mendorong orang lain untuk sukses)
2. Pemimpin tahu bagaimana menjadi pengikut (apabila waktunya tepat, ia juga mengizinkan mereka untuk memimpin)
3. Pemimpin membuat hubungan (pemimpin berada ditempat masalah untuk melakukan suatu tindakan, berada ditengah saat masalah muncul)

*Menunjukan kepemimpinan :
1. menjadi seorang penasihat untuk para karyawan yang melapor padanya
2. bersikap adil tanpa memihak (adil antara karyawan vs managemen)
3. menciptakan lingkungan kerja yang mendukung (menciptakan rasa banga terhadap diri dan pekerjaan). Dr. W. Edward Deming Bpk. Pengendali Mutu Terpadu (Total Quality Managenet) “ Tujuan supervisi haruslah membantu karyawan, mesin & peralatan pendukung agar dapat melakukan pekerjaan dg lebih baik.
Caranya : a. mengizinkan karyawan membantu proses pengembangan kerja
b. menanyakan karyawan apayang menghambat mereka dalam melaksanakan pekerjaan.
c. meminta manajemen untuk melengkapi peralatan kerja yang dibutuhkan karyawan.
Dalam ilmu fisika ada 2 energi : potensial & kinetik + kelembaman (inertia)
- energi potensial : ide-ide baru > saya ingin mencoba hal-hal baru
- energi kinetik : pelaksanaan ide-ide > mari kita bekerja sama melakukannya
- kelembaman(inertia) : perlawanan thd perubahan > saya sudah tahu semua hal itu
di dalam perusahaan anda terdapat sumber energi potensial yang sangat melimpah dan sedang menunggu seseorang yang dapat mengalahkan inersia dalam diri mereka lalu mengubahnya menjadi energi kinetik.
4. mempersiapkan kestabilan selama masa perubahan :
a. mengambil langkah-langkah untuk menghindari kejutan yang tak dikehendaki
b. berunding dengan karyawan sebelum melakukan perubahan
c. menjaga komunikasi dengan atasan
d. belajar sebanyak mungkin tentang pekerjaan anda
e. membuat rencana jangka pendek, dan membuat rencana jangka panjang
5. anda harus mempunyai keberanian (mampu menjalankan keputusan-keputusan sulit)

*system yang ada dapat mendukung atau menjadi penghambat thd cara kerja karyawan
*Menjadi pemimpin sejak awal (dasar2 supervisor dalam memulai awal yang bak) :
1. membuat diri anda sendiri dikenal (adakan pertemuan pribadi)
2. jangan mencoba untuk mengubah segalanya sekaligus
3. periksa kembali berkas kepegawaian setiap karyawan yang memberi laporan
4. kenali karyawan yang membuat segala sesuatunya berjalan baik
5. mengadakan pertemuan dengan seluruh staff (jelaskan apa yang diharapkan manajemen dari anda, jelaskan apa yang menjadi visi anda)
6. abaikan desas-desus & kabar angin (carilah asal kabar angin & lakukan klarifikasi)
7. bersikap optimis dan positif
8. ketahuilah apa yang diinginkan manajemen dari anda (katakana pada karyawan apa yang diinginkan manager, hal ini akan memungkinkan setiap karyawan untuk menetapkan prioritas & mengerti mengapa pekerjaan mengalami perubahan
9. tentukan sasaran utama anda dan kelompok kerja anda (jelaskan kepada tim)

*Beri kekuasaan untuk memperoleh kekuasaan.
“jika anda tak memberikan kekuasaan, maka anda tidak akan mendapatkannya, dan jika anda tak memberikan kepercayaan, maka anda tidak akan mendapatkannya”. Kepercayaan diberikan lewat pendelegasian tugas dan penyerahan sebagian kekuasaan kepada orang lain yang membuat karyawan berkembang dan merasa bangga. Pujian terbaik bagi seorang supervisor adalah suatu pujian yang diberikan kepada salah saorang anggota timnya.

*Empat dasar pendelegasian yang sukses :
1. menugaskan pekerjaan pada anggota tim yang tepat
2. mendapatkan persetujuan dan komitmen karyawan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dengan baik
3. memberi wewenang yang cukup kepada karyawan untuk melaksanakan pekejaannya. Dukunglah karyawan dan keputusannya. Pastikan karyawan lain mengetahui bahwa ia memiliki wewenang.
4. mengatur jadwal para karyawan untuk memberikan laporannya

ketika anda mendelegasikan, anda harus memberi wewenang cukup untuk melakukan pekerjaan itu, dukunglah si karayawan dan keputusanya. Pasrkan karyawan lain mengetahi bahwa ia telah memiliki wewenang tersebut.
“pujian terbaik bagi seorang supervisor adalah suatu pujian yang diberikan kepada salah sorang anggota timnya”